Senin, 09 Maret 2009

Boys Do Cry

Hampir 28 umurku
pengetahuanku masih 14
kalah jauh dibanding Sophie Amundsen

Kapan Pram akan datang ke rumahku,
memintaku membuang susu dan terus terjaga,
memintaku membaca caping dan terus mengkritiknya?

"Bukan burger dan pizza yang aku maksud
tapi tempe dan tahu di cobek itu.
Bila kalah, akuilah.
Mengangislah sekali-kali
tapi jangan cengeng,"
kata suara yang datang dari dalam almariku.

Suara itu tidak enak didengar,
selalu memintaku untuk tidak terlena.
"Kau sudah sering jadi pengecut," katanya lagi.
Menyakitkan walau benar.

Tidak ada komentar: